Here is an example of unexpected answer:
Sesampainyanya di rumah alif dapat menceritakan kembali adegan2 tertentu yang menarik minatnya (walaupun secara garis besar cerita belum memahami), seperti saat Lintang (tokoh dalam film tersebut) harus menghadapi buaya untuk berangkat sekolah. Saat nda menyampaikan nilai2 positif yang dapat diambil dari film tersebut, alif mengiyakan dan merasa bersyukur menjadi anak yang lebih beruntung dalam banyak hal dibandingkan anak2 Belitong tersebut.
Lalu... here it comes... saat ditanyakan apakah alif mau menjadi seperti Lintang? ini dia jawabannya "enggak ah bunda, Lintang terlalu semangat sih...!!!" Nah lho??